SEMARANG – Prodi Hukum Unika Soegijapranata menambah dosen bergelar doktor mereka setelah, Rika Saraswati yang mengambil program Doktoral di University of Wollongong, Australia, berhasil menyelesaikan studinya.
Disertasi Rika mengangkat masalah Kekerasan dalam Rumah Tangga atau KDRT. Ia meneliti bagaimana para wanita mendapatkan akses keadilan di ruang publik seperti pengadilan, LSM, ataupun kantor polisi serta bagaimana mendapat akses keadilan di ruang private seperti keluarga.
Rika mewawancarai 14 wanita Indonesia yang tinggal di Indonesia serta 4 wanita Indonesia yang tinggal di Australia. “Tanpa bantuan mereka dan kerelaan mereka berbagi cerita saya bukan apa-apa,” ucapnya, memberikan penghargaan serta rasa terima kasih yang mendalam kepada 18 wanita tersebut.
Beasiswa Luar Negeri yang diperolehnya dari Ditjen Dikti merupakan bagian tak terpisahkan dari kesuksesannya menuntaskan studi doktoral hukumnya di University of Wollongong, Australia.
“Selain pantang menyerah, kunci yang tak kalah pentingnya adalah tekun, rajin, harus benar-benar siap ketika telah memilih program doktoral yang akan kita tempuh,” paparnya.
Menurut Wakil Rektor bidang Akademik Dr Ridwan Sanjaya, dengan kembalinya Dr. Rika Saraswati, diharapkan semakin memperkuat program S1 dan S2 Hukum di Unika Soegijapranata.
Dalam rilisnya yang dikirim ke Tribun Jateng, Rabu (4/2/2014 ia memaparkan Fakultas Hukum dan Komunikasi saat ini tengah mempersiapkan program S3 Hukum, bersamaan dengan pengembangan program S2 Hukum seiring dengan meningkatnya kebutuhan lulusan dan masyarakat, yang ingin mengambil studi lanjut di Prodi Hukum Unika Soegijapranata.
Bertambahnya dosen bergelar doktor itu semakin menambah kabar baik dari Fakultas Hukum Unika setelah beberapa waktu lalu mereka juga berhasil mempertahankan akreditasi. (*)Laporan Wartawan Tribun Jateng, Rival Almanaf
sumber : http://jateng.tribunnews.com/2015/02/04/prodi-hukum-unika-tambah-doktor
———————————
Satu Dosen Hukum Unika Kembali Raih Gelar Doktor
SEMARANG, suaramerdeka.com – Dosen Program Studi Ilmu Hukum Fakultas Ilmu Hukum dan Komunikasi Unika Soegijapranata Semarang, meraih gelar doktor. Gelar doktor yang diraih Rika Saraswati ini merupakan kabar baik setelah program studi (progdi) tersebut, mempertahankan akreditasi A.
Rika meraih gelar doktor hukum di University of Wollongong Australia, setelah berhasil mempertahankan desertasinya yang mengangkat masalah kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kesuksessannya tersebut tidak lepas dari beasiswa luar negeri yang diperoleh dari Ditjen Dikti.
“Saya meneliti bagaimana para wanita mendapatkan akses keadilan di ruang publik seperti pengadilan, LSM, ataupun kantor polisi serta bagaimana mendapat akses keadilan di ruang privat yaitu keluarga. Saya mewawancarai 14 wanita Indonesia yang mukim di Indonesia dan empat wanita Indonesia yang mukim di Australia,” kata Rika, Rabu (4/2).
Menurutnya kunci sukses mendapatkan gelar doktoral, selain pantang menyerah juga tekun, rajin dan benar-benar siap ketika memilih program doktoral yang akan ditempuh.
Sementara menurut wakil Rektor Bidang Akademik Dr Ridwan Sanjaya, dengan diraihnya gelar doktor oleh Rika Saraswati maka diharapkan semakin memperkuat program S1 dan S2 Progdi Hukum Unika Soegijapranata.
“Saat ini Fakultas Hukum dan Komunikasi Unika Soegijapranata mempersiapkan program S3 dan sekaligus pengembangan S2 Hukum,” tambah Ridwan.
sumber : http://berita.suaramerdeka.com/satu-dosen-hukum-unika-kembali-raih-gelar-doktor/
