Memasuki masa Pra-Paskah, sivitas akademika Soegijapranata Catholic University (SCU) mengikuti Perayaan Ekaristi Rabu Abu pada Rabu, 5 Maret 2025 di Kapel St. Ignatius, Kampus 1 SCU Bendan. Misa ini dipimpin Rm. Sbastianus Prasetya Aditama N, Pr dan dihadiri oleh sejumlah mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan SCU.
Misa Rabu Abu menandai awal dari 40 hari masa pertobatan sebelum Paskah. Dalam perayaan ini, umat menerima abu yang dioleskan di dahi dalam bentuk tanda salib sebagai simbol kerendahan hati dan ajakan untuk bertobat. Perayaan ini juga menjadi pengingat bagi umat Kristiani untuk memasuki masa pantang dan puasa.
Sampaian dalam Homili
Dalam homilinya, Rm. Pras, sapaan akrabnya, mengajak umat untuk menghidupi tiga amalan penting selama masa Pra-Paskah, yaitu bersedekah, berdoa, dan berpuasa. Ketiga amalan tersebut menurut penjelasan Rm. Pras merupakan bentuk pertobatan dan refleksi spiritual.
Bersamaan dengan itu, ia turut mengingatkan pentingnya melaksanakan kewajiban tersebut tanpa mencari pengakuan dari orang lain. “Jangan sampai kita melakukan kewajiban agama hanya di hadapan orang banyak,” tegasnya.
Dengan dimulainya Pra-Paskah, Rm. Pras pun berharap umat Katolik dapat semakin memperdalam iman dan penghayatan rohani.
“Semoga selama satu bulan ini, kita bisa menghidupi ketiga amalan ini dengan baik. Gunakan kesempatan ini untuk lebih rajin berdoa dan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan,” tutupnya dalam homili.
Sekilas tentang Paskah dan Pra-Paskah
Paskah sendiri merupakan perayaan utama dalam tradisi umat Kristiani untuk memperingati kebangkitan Yesus Kristus pada hari ketiga setelah penyaliban-Nya. Peristiwa ini menurut kepercayaan umat Kristiani melambangkan kemenangan atas dosa dan kematian, serta memberikan harapan akan kehidupan kekal bagi umat yang beriman.
Tahun ini, Paskah akan jatuh pada Minggu, 20 April 2025 dengan Minggu Palma pada 13 April 2025, Kamis Putih pada 17 April 2025, dan Jumat Agung pada 18 April 2025.
