Fakultas Psikologi Unika mendapatkan satu dosen baru yang bernama Monika Windria Satya Jati. Wanita yang akrab disapa Monika ini menceritakan bahwa menjadi dosen Psikologi bukanlah cita citanya sejak kecil. Sejak kecil ia memiliki cita cita menjadi astronot, namun seiring dengan berjalannya waktu memasuki tahun 2016 ketika praktek menjadi psikolog, ia berpikiran mantap bercita cita menjadi dosen Psikologi dan per 6 Maret 2017 yang lalu ia resmi diterima menjadi dosen Fakultas Psikologi Unika.
“Jadi dosen itu enggak cita cita sejak kecil, sejak kecil cita citanya banyak, salah satunya jadi astronot. Terpikir menjadi dosen Psikologi justru setelah praktek menjadi psikolog pada tahun 2016 yang lalu setelah lulus pendidikan S2. Saya melihat bahwa psikologi masih sangat dibutuhkan di Indonesia untuk kesehatan mental orang Indonesia. Kesadaran masyarakat Indonesia tentang kesehatan masih sangat lemah sekali, ini kan menjadi PR (pekerjaan rumah-red) besar untuk bisa merubah kesehatan mental, makanya saya pikir saya perlu memberikan pencerahan tidak hanya kepada klien tetapi juga pada generasi muda / para mahasiswa karena mereka kan yang bisa jadi agen-agen perubahan” ujar wanita kelahiran Jogjakarta 8 Desember 1987 ini.
Memilih Fakultas Psikologi Unika
Ketika ditemui di Ruang Dosen 3 gedung Antonius lantai 4 pada Selasa lalu (22/8), wanita lulusan S1 Psikologi (2006-2010) dan S2 Magister Profesi Psikologi (2013-2016) Universitas Gadjah Mada (UGM) ini juga menceritakan mengapa tertarik dan memilih Unika sebagai tempat berkarya menjadi dosen Psikologi. Ia tertarik karena menurutnya profil beberapa alumni Psikologi Unika memiliki kompetensi yang bagus dan ia juga berharap arah kerjanya ke depan di Unika bisa membawa nama baik Unika serta Fakultas Psikologi Unika serta memberikan pengaruh yang baik untuk Indonesia mengingat kesadaran kesehatan masyarakat Indonesia masih kurang.
“Tertarik berkarya di Unika karena saya mengetahui profil beberapa alumni psikologi Unika memiliki kompetensi yang cukup baik. Saya juga ingin kedepan bisa mengembangkan sumber daya yang ada karena yang saya lihat mahasiswanya sudah bagus-bagus kompetensinya, cuma mungkin untuk eksistensi keluar masih agak kurang. Saya ingin mengajak teman teman mahasiswa di Unika untuk tidak hanya berani di dalam kampus saja karena event di dalam kampus sudah banyak sekali. Pelan pelan kita juga harus memamerkan diri dan kemampuan kita keluar dan berbaur ke sesama himpunan psikologi. Arahnya saya ingin Psikologi Unika lebih dikenal dan memberikan pengaruh untuk kancah Indonesia”.
Sejak diterimanya menjadi dosen pada 6 Maret 2017 lalu hingga sekarang, Monika mendapat kepercayaan untuk mengampu mata kuliah yang berkaitan dengan psikologi klinis, biopsikologi, dan statistika. (Holy)
DKV SCU Bicara Strategi Komunikasi Visual, Tekankan Pendekatan Etika dalam Proses Kreatif
Menggandeng PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir (JNE Express), Program Studi