Selama menjalani program. Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tegalarum, Kecamatan Margoyoso Pati, Safira Maharani mengaku telah menerapkan sejumlah program yang dijalankan.
Salah satunya adalah posdaya taman baca di belakang kantor balai desa tempat dia dan kawan-kawannya tinggal. "Di dekat balai desa ada sekolah TK dan PAUD. Kalau ibu-ibu nganter anak mereka sekolah, biasanya cuma nunggu sambil ngobrol saja," tuturnya.
Dengan adanya taman baca, harapannya ibu-ibu bis a meluangkan waktu membaca "Ketika ibu suka membaca, secara psikologis anak akan tertarik membaca karena penasaran dan ingin meniru ibunya," terangnya. Saat ini minat baca masyarakat Indonesia pun terhitung masih rendah. "Kita bisa memulai sosialisasi meningkatkan minat baca dari ibu lain kepada si anak," tuturnya.
Selain itu, gadis kelahiran tahun 1995 ini juga merencanakan Iomba mading di SID. "Saya dan teman-teman juga akan mengadakan lomba mading dengan konsep bahan dari bahan daur ulang”, terangnya.
tak lupa, sesuai dengan tema kelompok KKN yang mengangkat tema UMKM, dia dan teman-temannya akan membantu warga menciptakan produk khas desa.
“Jika berhasil, kami akan membantu cara memasarkan lewat sosial media seperti facebook hingga OLX”, jelas dara yang kini berdomisili di Perumnas Winong Pati.
Kedepannya, gadis berkacamata yang menempuh pendidikan Ilmu Komunikasi di FISIP Undip Semarang ini ingin bisa menjadi seorang broadcaster handal.
“Jika sudah menjadi broadcaster, saya ingin memperkenalkan potensi Kabupaten Pati kepada masyarakat luas”, harapnya. (Jateng Pos, 20 Juli 2016, hal. 9)